Breaking News

Desa Cikawung Wakili Jawa Barat dalam Lomba Nasional

Sambangdesa.com / IndramayuDesa Cikawung di Kecamatan Terisi, Kabupaten Indramayu, menorehkan prestasi membanggakan sebagai wakil Provinsi Jawa Barat dalam Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Nasional 2025. Penilaian wawancara yang berlangsung secara virtual dari Indramayu Command Center (ICC) menjadi momen penting untuk menampilkan inovasi dan potensi unggulan desa ini, Rabu (29/10/2025).

Kuwu Desa Cikawung, Sept Rahayu, memaparkan tema besar pembangunan desa mereka, “Desa Tangguh Ketahanan Pangan Menuju Mulus Rahayu”. Tema ini mencerminkan tekad masyarakat Cikawung menjaga kemandirian, kesejahteraan, serta kelestarian lingkungan secara berkelanjutan.

Terletak di ujung selatan Kabupaten Indramayu, Desa Cikawung berbatasan langsung dengan Kabupaten Sumedang dan Majalengka. Wilayah seluas 7.368 hektare ini menjadi “teras” selatan Indramayu dan satu-satunya desa di kabupaten tersebut yang memiliki bentang perbukitan serta akses langsung ke Tol Cikopo–Palimanan (Cipali).

Dari total luas wilayah, 5.650 hektare merupakan lahan perhutani, 1.588 hektare lahan persawahan, dan 130 hektare lahan permukiman. Meskipun jarak ke pusat kecamatan mencapai 28 kilometer dan ke pusat kabupaten 72 kilometer, Pemerintah Desa Cikawung tetap berkomitmen memberikan pelayanan prima dan respons tanggap darurat bagi warganya.

Desa ini dihuni oleh 8.140 jiwa, dengan komposisi 4.011 laki-laki dan 4.129 perempuan. Sekitar 42 persen penduduknya berprofesi sebagai petani, menjadikan sektor pertanian tulang punggung perekonomian desa.

Pemerintah desa mendorong kemajuan lewat sejumlah inovasi pelayanan yang terintegrasi secara digital dan sosial, antara lain:

1. CIKINI (Cikawung Info Terkini)
Portal informasi desa yang menyajikan program Info Cikawung, Cikawung Kiwari, Cika Cita (Cikawung Tepat Tanggap), dan Si Cinta (Sistem Informasi Cikawung Tanggap Bencana). Semua layanan ini terhubung dengan website desa untuk memastikan informasi publik yang cepat dan transparan.

2. SICEPOT (Sistem Pelayanan Cepat dan Tidak Repot)
Layanan administrasi terpadu yang memudahkan warga dalam pembuatan surat keterangan domisili, kematian, usaha, dan dokumen penting lainnya.

3. Pojok Ilmu
Ruang baca di area pelayanan desa yang memberikan kesempatan bagi warga menambah wawasan sambil menunggu layanan, menciptakan suasana edukatif di kantor desa.

Ketahanan pangan menjadi fokus utama Desa Cikawung. Desa ini dikenal sebagai sentra ketahanan pangan di Kabupaten Indramayu, khususnya sebagai lumbung jagung. Pemerintah desa bekerja sama dengan Perhutani menyediakan lahan garapan seluas 4.040 hektare dari total 5.708 hektare lahan perhutani pada 2023–2024.

Pemanfaatan lahan meliputi:

- Hortikultura: ± 200 hektar
- Jagung: ± 1.350 hektar
- Sawah: 795 hektar
- Padi gogo: 1.705 hektar

Dari 1.350 hektare lahan jagung, sekitar 600 petani menghasilkan 3.400 ton jagung per tahun. Harga jual jagung berkisar Rp5.500 per kilogram (basah) hingga Rp6.600 per kilogram (kering).

Dengan potensi alam yang luas, inovasi pelayanan yang modern, dan semangat warganya, Desa Cikawung membuktikan bahwa desa pedalaman dengan tantangan geografis tetap bisa maju dan mandiri. Desa ini bukan sekadar perbatasan administratif, melainkan simbol kemajuan yang membawa harapan menuju visi “Mulus Rahayu” — kehidupan yang mulus dan sejahtera.

Desa Cikawung hadir sebagai contoh nyata bagaimana sebuah komunitas desa mampu mengelola sumber daya alam dan teknologi untuk menciptakan ketahanan pangan dan pelayanan yang berkualitas. Perjalanan desa ini mengingatkan kita bahwa kemajuan tidak selalu tergantung lokasi strategis, tetapi pada inovasi, kolaborasi, dan semangat kolektif.

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close