Breaking News

Sambut Ramadhan, Desa Citali Pamulihan Rayakan Tradisi Gembrong Liwet

 

Sambut Ramadhan, Desa Citali Pamulihan Rayakan Tradisi Gembrong Liwet
Sambangdesa.com / Sumedang - Menyambut kedatangan bulan suci Ramadan 1445 Hijriah, Masyarakat Desa Citali Kecamatan Pamulihan menghidupkan tradisi 'Gembrong Liwet' di halaman kantor Desa Citali, Minggu (03/03).

Acara silaturahmi Gembrong Liwet ini diselenggarakan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Citali bersama Wahana Satia Sunda (WSS) yang bertindak sebagai penggerak ide dari kegiatan tersebut.

Rangkaian kegiatan dimulai dengan seremoni lungsur kastrol, tanda simbolis masrahkeun suluh, ngaliwet bareng, pertunjukan seni kreatif, orasi budaya, dan tatahar tuang bersama. Acara ini dihadiri oleh Dinas Pendidikan, Wakil Bupati Sumedang H. Erwan Setiawan periode 2018-2023, tokoh masyarakat Jawa Barat H. Umuh Muchtar, Forkopimcam Pamulihan, serta warga dari berbagai wilayah di Sumedang.

Gembrong Liwet merupakan tradisi masyarakat Dusun Cikubang Desa Citali yang memiliki makna berkumpul untuk memasak dan menikmati nasi liwet bersama-sama. Tradisi ini dilakukan setiap tahun sebagai ungkapan syukur menyambut bulan suci Ramadan.

Wawan Aldo, Ketua pelaksana Gembrong Liwet, menyatakan bahwa setiap tahun jumlah peserta terus bertambah, tidak hanya dari Kecamatan Pamulihan tetapi juga dari luar wilayah tersebut. Namun, untuk tahun ini, peserta dibatasi mengingat situasi kondisi yang ada.

Meskipun dibatasi, semangat warga untuk mengikuti acara tetap tinggi. Aldo mengucapkan rasa syukur karena acara sederhana ini mampu menjalin silaturahmi dalam menyambut Bulan Ramadan.

Kepala Desa Citali, Nana Nuryana, menekankan bahwa Gembrong Liwet adalah bagian dari tradisi budaya yang dilaksanakan setiap tahun dengan tujuan mempererat tali silaturahmi. Kegiatan ini juga mengajarkan nilai kebersamaan dan kekompakan antar warga.

Tokoh masyarakat Jawa Barat, H. Umuh Muchtar, memberikan apresiasi atas kegiatan tersebut dan menegaskan pentingnya melestarikan budaya lokal sebagai bagian dari identitas dan kekayaan bangsa. Ia berharap agar tradisi Gembrong Liwet terus dijaga dan dilestarikan oleh generasi mendatang.

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close