Sambangdesa.com / Jakarta - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bekerja sama dengan Bank Dunia untuk meningkatkan kemampuan aparatur pemerintah desa dan pengurus lembaga desa di 33 provinsi melalui Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD).
Dalam pengumuman resmi yang dirilis oleh Ditjen Bina Pemdes, Jumat (22/9/2023), Irjen Kemendagri Tomsi Tohir Balaw menekankan bahwa peningkatan kapasitas aparatur pemerintah desa akan berdampak positif pada kualitas penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, dan pemberdayaan masyarakat. Selain itu, mereka juga akan diberi pemahaman tentang manajemen kepemimpinan dan kewirausahaan.
Tomsi menambahkan, "Melalui pelatihan ini, kami berharap kapasitas aparatur desa dapat ditingkatkan, yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas perencanaan, pengelolaan, dan akselerasi penggunaan dana desa (APBDes) dengan fokus pada proyek-proyek yang mendorong pertumbuhan dan ketahanan ekonomi di desa."
Dirjen Bina Pemdes Kemendagri, Eko Prasetyanto Purnomo Putro, menjelaskan bahwa pelatihan P3PD akan berlangsung selama 8 minggu di 33 provinsi, dimulai dari minggu ke III bulan September hingga minggu ke II bulan November 2023. Tempat pelatihan di setiap provinsi akan ditentukan di hotel-hotel yang telah disepakati.
Peserta pelatihan akan terdiri dari kepala desa, perangkat desa, ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dan Ketua Lembaga Kemasyarakatan Desa (PKK/Posyandu/Karang Taruna/Pengurus RT/RT), dengan total target peserta sebanyak 33.458 desa.
Pada angkatan pertama, sekitar 13.498 orang (dalam 423 kelas) dari 3.298 desa di 33 provinsi, khususnya di Jawa Barat, akan mengikuti pelatihan ini, dengan 384 peserta dari 96 desa."
Social Footer