Pernyataan ini disampaikan dalam kegiatan Halalbihalal dan Rapat Koordinasi bersama tenaga pendamping desa (TPD) dan tenaga pendamping profesional (TPP) Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) di Pendopo Arya Wiraraja, pada Jumat (25/4/2025).
"Pendamping desa adalah mitra penting bagi kepala desa dalam menjaga akuntabilitas dan transparansi. Tanpa pendamping yang tertib, tidak mungkin desa bisa tertib," ungkap Indah.
Bupati Indah memberikan penghargaan kepada para pendamping desa, baik yang berasal dari Kementerian maupun dari Kabupaten Lumajang, atas dedikasi tinggi mereka dalam mengawal pembangunan di tingkat desa.
Ia mendorong adanya sinergi dan kolaborasi erat antara pendamping desa, kepala desa, dan Pemkab Lumajang agar pembangunan desa semakin terarah dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
“Pembangunan desa adalah fondasi kemajuan daerah. Saya berharap para pendamping desa tetap solid, kompak, dan menjadi perekat kekuatan masyarakat dalam membangun Lumajang,” lanjutnya.
Wakil Bupati Lumajang, Yudha Adji Kusuma, juga menekankan pentingnya menjaga semangat dan keikhlasan dalam menjalankan tugas pendampingan. Ia menyadari tantangan yang dihadapi di lapangan, namun menegaskan bahwa kolaborasi yang kuat dapat membantu mengatasi berbagai hambatan.
“Dengan semangat kebersamaan hari ini, kita satukan langkah. Mudah-mudahan dalam lima tahun ke depan, dengan kepemimpinan Bunda Indah dan peran pendamping desa yang semakin profesional, Kabupaten Lumajang bisa tumbuh lebih maju, adil, dan sejahtera,” kata Yudha.
Kegiatan ini mencerminkan komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas pengelolaan desa dan membangun hubungan yang lebih baik antara pemerintah dan masyarakat melalui peran aktif pendamping desa.
Social Footer