Kisah bermula ketika Luthfil Hakim, yang sudah berada di lobi hotel, berniat memberikan semangat langsung di Hall Hypermart Banjarmasin, Sabtu (24/8/2024).
Namun, kehadirannya dicegah oleh pengurus PWI dan tim official e-Sport.
Alasannya, ada kekhawatiran bahwa kehadiran sosok penting seperti Ketua PWI Jatim dapat memberikan tekanan tambahan kepada para pemain. Terutama bagi Faishal Danny, atlet muda dari Harian Memorandum, yang dianggap masih labil secara mental.
Mengetahui hal ini, Luthfil Hakim memahaminya dan memilih untuk menunggu di luar saat tim e-sport bersiap turun bertanding.
Ketika Danny muncul, Pak Item, sapaan akrab Luthfil Hakim, dengan hangat menyapanya dan melontarkan candaan untuk mencairkan suasana.
"Alhamdulillah dapat emas, kalau tidak juga tidak apa-apa, yang penting tetap bahagia," ujar Luthfil sambil menepuk bahu Danny yang tampak tegang.
Danny mengangguk mendengar ucapan tersebut.
Sebelum tim berangkat menuju lokasi pertandingan, Luthfil mengantar mereka hingga ke mobil, mengajak berdoa bersama, dan meneriakkan yel-yel semangat, "Jawa Timur Jaya, e-sport Jatim Jaya, luar biasa."
Dalam pertandingan dramatis yang berakhir dengan adu penalti, tim e-sport Jawa Timur berhasil menundukkan Kalimantan Timur dengan skor 2-1, dan meraih medali emas. Sebelumnya, mereka juga telah meraih 1 medali perak dan 1 perunggu.
"Prestasi yang luar biasa dari tim e-sport Jatim dengan tiga medali yang diraih. Terima kasih dan selamat untuk seluruh atlet dan ofisial," kata Luthfil Hakim.
Adib Abidin, Pelatih Tim E-Sport Porwanas Jatim, mengungkapkan rasa syukur atas keberhasilan timnya meraih emas.
"Ini semua berkat latihan tiada henti dan dukungan penuh dari Pengprov E-sport Jawa Timur. Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung hingga kami bisa meraih emas, perak, dan perunggu," ungkap Adib.
Alasannya, ada kekhawatiran bahwa kehadiran sosok penting seperti Ketua PWI Jatim dapat memberikan tekanan tambahan kepada para pemain. Terutama bagi Faishal Danny, atlet muda dari Harian Memorandum, yang dianggap masih labil secara mental.
Mengetahui hal ini, Luthfil Hakim memahaminya dan memilih untuk menunggu di luar saat tim e-sport bersiap turun bertanding.
Ketika Danny muncul, Pak Item, sapaan akrab Luthfil Hakim, dengan hangat menyapanya dan melontarkan candaan untuk mencairkan suasana.
"Alhamdulillah dapat emas, kalau tidak juga tidak apa-apa, yang penting tetap bahagia," ujar Luthfil sambil menepuk bahu Danny yang tampak tegang.
Danny mengangguk mendengar ucapan tersebut.
Sebelum tim berangkat menuju lokasi pertandingan, Luthfil mengantar mereka hingga ke mobil, mengajak berdoa bersama, dan meneriakkan yel-yel semangat, "Jawa Timur Jaya, e-sport Jatim Jaya, luar biasa."
Dalam pertandingan dramatis yang berakhir dengan adu penalti, tim e-sport Jawa Timur berhasil menundukkan Kalimantan Timur dengan skor 2-1, dan meraih medali emas. Sebelumnya, mereka juga telah meraih 1 medali perak dan 1 perunggu.
"Prestasi yang luar biasa dari tim e-sport Jatim dengan tiga medali yang diraih. Terima kasih dan selamat untuk seluruh atlet dan ofisial," kata Luthfil Hakim.
Adib Abidin, Pelatih Tim E-Sport Porwanas Jatim, mengungkapkan rasa syukur atas keberhasilan timnya meraih emas.
"Ini semua berkat latihan tiada henti dan dukungan penuh dari Pengprov E-sport Jawa Timur. Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung hingga kami bisa meraih emas, perak, dan perunggu," ungkap Adib.
Social Footer