Breaking News

Dirjen Bina Pemdes; Lomba Desa Bukan Seremonial Belaka, Penilaiannya Objektif

 

Dirjen Bina Pemdes; Lomba Desa Bukan Seremonial Belaka, Penilaiannya Objektif
Sambangdesadesa.com / Jakarta - Tim evaluasi Lomba Desa dan Kelurahan (Lomdeskel) 2023 telah menyelesaikan verifikasi lapangan untuk mendapatkan informasi yang sebenar-benarnya di lapangan, tidak hanya mengandalkan data administrasi dari peserta.

Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa (Pemdes) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Eko Prasetyanto Purnomo Putro, menegaskan bahwa Lomdeskel 2023 bukan acara seremonial semata, melainkan merupakan evaluasi desa dan kelurahan di seluruh Indonesia. Kompetisinya sangat ketat dan penilaiannya sangat teliti.

Eko juga menekankan bahwa tidak semua desa dan kelurahan dapat ikut serta dalam Lomba Desa dan Kelurahan. Hanya desa dan kelurahan yang mengalami perkembangan pesat dan berprestasi yang berhak berpartisipasi.

Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) yang merupakan kerjasama antara Pemerintah Indonesia dan Bank Dunia (World Bank).

Dia berharap desa-desa yang meraih kemenangan tingkat regional dapat menjadi contoh yang baik dan menjadi lokasi laboratorium sehingga banyak dikunjungi oleh aparatur desa lainnya dan memberikan inspirasi.

Peserta klarifikasi lapangan terdiri dari 19 desa dan 18 kelurahan yang telah melewati penilaian administrasi. Penilaian administrasi ini dilakukan di 29 provinsi.

Eko menekankan pentingnya menjaga integritas, netralitas, dan sportivitas dalam pelaksanaan Lomba Desa dan Kelurahan tingkat regional. Melibatkan Kementerian, lembaga terkait, serta akademisi dan peneliti yang handal diharapkan dapat menghasilkan desa dan kelurahan yang berprestasi sesuai dengan harapan yang diinginkan.

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close