Sambangdesa.com / Kediri - Jika Anda mencari destinasi wisata yang menawarkan ketenangan pedesaan sekaligus pengalaman edukatif dan interaktif, Desa Wisata Jambu di Kabupaten Kediri bisa menjadi pilihan tepat. Meski belum sebesar destinasi populer di Jawa Timur, desa ini menyajikan ragam aktivitas yang mengajak pengunjung menyelami kehidupan alam dan budaya lokal secara langsung.
Desa Wisata Jambu terdiri dari enam dusun: Semut, Semanding, Jambu, Kedungcangkring, Suren, dan Sumberejo. Meskipun masih dalam tahap pengembangan, potensi alam dan budaya desa ini terus digali lewat berbagai program wisata berbasis lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.
Pertanian padi dan palawija menjadi tumpuan utama ekonomi warga, sementara kehadiran desa wisata membuka peluang baru di sektor kuliner, kerajinan, edukasi, dan aktivitas outdoor yang semakin diminati.
1. Wisata Edukatif Alam
Pengunjung dapat belajar budidaya buah langsung di Kebun Bibit Kediri, mengenal jenis-jenis tanaman, serta mengikuti program Wiwit Padi yang mengajarkan teknik menanam padi. Ada juga pelajaran tentang okulasi, tabulampot, menggembalakan kerbau, membuat yogurt, hingga pengolahan limbah kayu menjadi kerajinan bernilai ekonomi. Aktivitas ini sangat cocok untuk pelajar dan keluarga yang ingin mengenal pertanian secara praktis.
2. Wisata Tubing di Sungai Niagara
Sensasi menyusuri aliran sungai dengan ban pelampung di wahana Tubing Niagara menjadi pengalaman seru sekaligus edukatif. Wisatawan juga bisa belajar menangkap ikan lele dan memahami ekosistem sungai.
3. Wisata Sungai Sejuta Ikan
Destinasi ini menawarkan wawasan tentang kehidupan ikan air tawar, mulai dari cara budidaya hingga siklus hidup berbagai jenis ikan yang dipelihara masyarakat.
4. Edukasi Kesenian dan Kuliner Lokal
Desa ini juga menyuguhkan pelajaran seni karawitan dan menyediakan Pasar Papringan, tempat pengunjung dapat menikmati kuliner tradisional serta membeli produk UMKM lokal.
Desa Wisata Jambu memanjakan pengunjung dengan suasana asri dan ragam buah segar yang dapat dipetik langsung dari kebun. Meski bernama Jambu, desa ini memiliki beragam buah seperti durian, alpukat (dengan 57 varian unik), kelengkeng, jeruk bali, dan sawo.
Bagi sekolah, desa ini merupakan pilihan outing class ideal, menggabungkan belajar dan bermain melalui aktivitas pertanian yang sulit ditemukan di perkotaan. Tak ketinggalan, rumah joglo besar di desa menjadi tempat favorit untuk pertemuan, reuni, maupun acara komunitas.
Lokasi Desa Jambu ada di Kayen Kidul, Kabupaten Kediri, sekitar 8 km dari pusat pemerintahan Kabupaten Kediri. Tiket Masuk: Rp 5.000 per orang. Parkir: Motor Rp 2.000, Mobil Rp 5.000, dan Jam Operasional: Setiap hari, pukul 08.00–17.00 WIB.
Rute menuju desa mudah diakses dari Kota Kediri melalui Kecamatan Kayen Kidul dengan waktu tempuh sekitar sembilan menit. Pengunjung bisa memakai kendaraan pribadi atau transportasi lokal, dengan jalur yang mulus dan petunjuk arah jelas.
Desa Wisata Jambu menyediakan area parkir luas, balai pertemuan rumah joglo, kafetaria dengan kuliner lokal, kamar mandi umum, musala, area outbound dan tubing, spot foto menarik, kios suvenir, serta akses wifi. Semua fasilitas ini mendukung pengalaman wisata yang nyaman dan menyenangkan.
Desa Wisata Jambu menghadirkan keseimbangan antara keindahan alam, kearifan budaya, dan edukasi yang bermakna. Dengan aktivitas yang variatif dan suasana pedesaan yang asri, destinasi ini cocok untuk keluarga, pelajar, maupun siapa saja yang ingin melepas penat sekaligus memperkaya wawasan. Desa Jambu bukan sekadar tempat wisata, melainkan juga ruang belajar hidup yang menghubungkan manusia dengan alam dan tradisi lokal.

Social Footer