Breaking News

Pergerakan Tanah Amblas di Maribaya Purbalingga Semakin Mengkuatirkan

Sambangdesa.com / Purbalingga – Curah hujan tinggi pada Jumat sore memicu pergerakan tanah di Desa Maribaya, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Purbalingga. Longsor yang menyebabkan tanah amblas hingga dua hingga tiga meter telah merobohkan dua rumah warga dan memaksa sekitar 20 orang dievakuasi ke tempat aman.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purbalingga, Prayitno, menjelaskan bahwa pergerakan tanah terjadi dengan sangat cepat. “Pergerakan tanah di lokasi sangat cepat dan berisiko tinggi,” ujarnya Jumat malam (14/11/2025).

BPBD segera berkoordinasi dengan pemerintah desa dan kecamatan setempat untuk mengutamakan evakuasi warga terdampak. Selain memindahkan warga ke lokasi yang lebih aman, tim gabungan BPBD, pemerintah desa, dan relawan juga berupaya menyelamatkan harta benda yang masih memungkinkan.

Hingga petang, pergerakan tanah masih berlangsung, sehingga warga dihimbau menghentikan seluruh aktivitas di sekitar lokasi. Untuk menunjang kebutuhan pengungsi, BPBD bersama pemerintah desa dan relawan mendirikan tenda pengungsian dan dapur umum.

“Kami memprioritaskan pemenuhan kebutuhan dasar warga untuk enam hari ke depan, termasuk pangan, peralatan tidur seperti kasur dan selimut, serta pelayanan kesehatan,” kata Prayitno.

BPBD mengingatkan warga agar tetap waspada dan mengikuti arahan petugas demi keselamatan bersama. Pergerakan tanah yang terus terjadi menunjukkan risiko bencana masih tinggi, sehingga kerjasama masyarakat sangat dibutuhkan.

Pergerakan tanah di Desa Maribaya mengingatkan kita akan pentingnya kesiapsiagaan dan respons cepat terhadap bencana alam. Upaya evakuasi dan pemenuhan kebutuhan pengungsi menjadi prioritas utama untuk menjaga keselamatan dan kesejahteraan warga.

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close