Breaking News

Desa Pemuteran Bali Masuk 52 Desa Terbaik Dunia 2025

Sambangdesa.com - Apa yang membuat sebuah desa menjadi destinasi wisata terbaik dunia? Jawabannya terungkap dalam pengumuman terbaru dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yang menobatkan 52 desa sebagai Desa Wisata Terbaik 2025. Desa-desa ini dipilih dari lebih 270 pengajuan yang berasal dari 65 negara anggota PBB, menandai pengakuan global atas keunikan dan potensi pariwisata desa di seluruh dunia.

Dari 65 negara yang mengajukan kandidat, beberapa negara berhasil menempatkan lebih dari satu desa dalam daftar bergengsi ini. Argentina, China, Jepang, Korea Selatan, Iran, dan Turkiye termasuk di antara negara-negara tersebut. Selain 52 desa utama, terdapat 20 desa lain yang bergabung dalam Program Peningkatan, sehingga total 72 desa baru kini menjadi bagian dari Jaringan Desa Wisata Terbaik (Best Tourism Villages/BTV) yang terus berkembang.

UN Tourism mencatat bahwa dengan penambahan ini, jaringan BTV kini mencakup 319 desa di seluruh dunia, menjadikannya komunitas destinasi pedesaan terbesar di dunia.

Menurut Zurab Pololikashvili, Sekretaris Jenderal Pariwisata PBB, pemilihan desa-desa ini didasarkan pada kemampuan masyarakat untuk menjaga warisan budaya, melestarikan sumber daya alam, dan mengembangkan ekonomi lokal melalui pariwisata yang berkelanjutan.

"Pariwisata dapat menjadi alat yang ampuh untuk memajukan kesejahteraan bersama, pertumbuhan inklusif, dan kohesi teritorial di daerah pedesaan," ujar Pololikashvili dalam pernyataannya pada 17 Oktober 2025. Ia menambahkan, "Desa-desa ini menunjukkan bahwa dengan merangkul pariwisata, mereka dapat mempromosikan inklusi sosial dan membangun masa depan di mana tidak ada seorang pun yang tertinggal."

Indonesia turut hadir dalam daftar ini melalui Desa Pemuteran, yang terletak di Kabupaten Buleleng, Bali. Desa ini dikenal luas sebagai surga bagi para penyelam dan penggemar snorkeling berkat keindahan bawah lautnya yang memukau.

Pemuteran berada di sisi barat Pulau Dewata, menawarkan akses mudah ke Pulau Menjangan dan Taman Nasional Bali Barat. Keistimewaan desa ini adalah pantainya yang tenang, berbeda dengan ombak besar di wilayah Bali selatan, sehingga sangat cocok untuk berenang dan snorkeling bagi berbagai kalangan wisatawan.

Pengakuan sebagai Desa Wisata Terbaik PBB bukan hanya sebagai penghargaan, tetapi juga sebagai peluang untuk memperkuat konservasi alam dan budaya lokal sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat melalui pariwisata berkelanjutan. Desa Pemuteran diharapkan dapat menjadi contoh bagaimana destinasi wisata pedesaan mampu menjaga keseimbangan antara pengembangan ekonomi dan pelestarian lingkungan.

Pengumuman Desa Wisata Terbaik 2025 oleh PBB menggarisbawahi pentingnya peran desa dalam industri pariwisata global. Dengan lebih dari 300 desa tergabung dalam jaringan BTV, komunitas wisata pedesaan ini menunjukkan bahwa pariwisata yang berkelanjutan dapat menjadi kunci untuk pertumbuhan inklusif dan pelestarian budaya serta lingkungan.

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close