Sambangdesa.com / Malang - Kelompok 32 Pengabdian Masyarakat Tematik (PMT) Universitas Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) Malang telah menyelesaikan program pengabdian mereka di Desa Jombok, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang.
>
Program ini berlangsung selama satu bulan, mulai 20 Januari hingga 20 Februari 2025, dengan fokus pada optimalisasi penginputan data Sustainable Development Goals (SDGs) tingkat desa. Kegiatan ini dilaksanakan di bawah bimbingan dosen pembimbing lapangan, Roro Merry Chornelia Wulandary.
Program ini bertujuan untuk membantu pemerintah desa mengatasi kendala dalam penginputan data SDGs. Ketua Kelompok 32, Egidius Randy Mau, menjelaskan bahwa program ini dirancang untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dan memberikan dukungan teknis bagi operator desa yang jumlahnya terbatas.
"Kami mengerjakan penginputan data ke dalam website SDGs selama satu bulan penuh. Selain itu, kami juga melakukan sosialisasi kepada tokoh masyarakat, kader kesehatan, ibu-ibu PKK, dan anggota Dasawisma agar informasi ini dapat tersebar luas di masyarakat," ujar Egidius., Selasa (18/2/25).
Optimalisasi penginputan data SDGs di tingkat desa menjadi langkah penting dalam mendukung program yang dicanangkan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia. Data yang akurat dan terorganisir diperlukan untuk merancang kebijakan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat.
Kepala Desa Jombok, Kuseri, mengapresiasi upaya yang dilakukan Kelompok 32 PMT UNITRI. Ia menyebut bantuan ini sangat membantu desa dalam menyukseskan penginputan data SDGs yang menjadi bagian dari pengelolaan pemerintahan desa modern.
“Atas nama pemerintah Desa Jombok, kami menyampaikan apresiasi kepada rekan-rekan dari Kelompok 32 PMT UNITRI. Semoga kerja sama ini dapat terus tumbuh dan memberikan dampak positif yang lebih besar bagi masyarakat Desa Jombok di masa mendatang,” ujar Kuseri.
Kegiatan ini melibatkan beberapa tahapan, mulai dari koordinasi dengan pemerintah desa, pelaksanaan sosialisasi, hingga pendampingan teknis dalam proses penginputan data ke dalam sistem SDGs desa. Kelompok mahasiswa juga berperan sebagai fasilitator dalam memberikan pelatihan kepada kader desa, memastikan mereka memahami pentingnya data SDGs yang akurat dan relevan.
Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Jombok dapat lebih aktif berpartisipasi dalam program-program pembangunan desa. Bagi mahasiswa UNITRI, pengalaman ini memberikan kesempatan untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan mereka sekaligus menunjukkan kontribusi nyata kepada masyarakat.
Social Footer